Jejak ekologis menghitung permintaan yang anda konsumsi tempat di ruang yang tersedia dari planet kita. Adalah kepentingan kita sendiri dan generasi mendatang untuk mengurangi jejak ekologis kita sebanyak mungkin. Dengan cara ini kami berkontribusi pada planet yang lebih berkelanjutan.
Pada artikel ini, fokusnya adalah pada langkah-langkah yang berkaitan dengan konsumsi energi di rumah Anda, meskipun kami secara alami menyambut inisiatif seperti naik transportasi umum atau membeli produk lokal segar.
1) Pilih energi terbarukan
Bahan bakar fosil seperti minyak bumi, batu bara dan gas alam bersama-sama bertanggung jawab atas lebih dari setengah jejak ekologi kolektif kita di Flanders. Sumber energi ini tidak hanya berbahaya bagi lingkungan, tetapi juga tidak ada habisnya.
Oleh karena itu, masa depan lebih dari sebelumnya dalam sumber energi terbarukan seperti energi matahari, energi angin, biomassa, energi panas bumi,... Dengan beralih dari bahan bakar fosil ke energi terbarukan, Anda mengurangi sebagian besar jejak ekologis Anda dalam satu gerakan. Selain itu, teknik terbarukan tertentu seperti panel surya juga secara finansial sangat menarik.
2) Manfaatkan kapasitas peralatan rumah tangga Anda sebaik-baiknya
Jangan biarkan mesin pencuci piring Anda mulai bekerja sampai benar-benar penuh. Jika Anda tidak memiliki mesin pencuci piring, jangan mencucinya sampai meja dapur Anda cukup penuh.
Yang terbaik adalah menyalakan mesin cuci Anda hanya ketika Anda menggunakan kapasitas penuh. Jika cuaca memungkinkan, biarkan cucian Anda mengering di luar sebanyak mungkin, bukan di pengering.
3) Matikan peralatan listrik Anda setelah digunakan
Sebagian besar peralatan listrik juga mengkonsumsi listrik ketika mereka siaga. Pikirkan saja, misalnya, televisi atau microwave Anda. Konsekuensi dari menjaga perangkat ini 'siaga' sering diremehkan dan dapat berjumlah sebanyak 10% dari total konsumsi energi Anda!
Perangkat isi ulang seperti ponsel dan laptop juga terus menggunakan daya saat dinyalakan. Semakin Anda mematikannya, semakin sedikit Anda secara logis harus mengisi daya mereka melalui jaringan listrik.
Jangan nyalakan peralatan listrik Anda sampai Anda akan menggunakannya dan matikan segera setelah digunakan.
4) Atur termostat ke mode malam
Alihkan termostat ke mode malam satu (setengah) jam sebelum Anda tidur. Rumah Anda kemudian dapat mendingin perlahan sehingga Anda dapat merangkak di bawah seprai dengan suhu yang menyenangkan.
Lakukan hal yang sama ketika Anda tahu Anda akan segera meninggalkan rumah Anda. Dalam setengah jam, rumah yang dipanaskan dengan baik tidak akan tiba-tiba terasa sangat dingin.
5) Pilih pakaian yang lebih hangat
Untuk mengatasi dinginnya musim dingin yang ganas, kenakan pakaian hangat di luar. Namun, disarankan untuk berpakaian cukup hangat di dalam ruangan juga. Hal ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan termostat beberapa derajat lebih rendah, yang tidak hanya memiliki efek menguntungkan pada jejak ekologis Anda tetapi juga pada tagihan energi Anda.
6) Manfaatkan radiator Anda sebaik-baiknya
Pastikan radiator Anda kehilangan panasnya. Benda-benda seperti kursi dan tirai mencegah panas menyebar ke seluruh ruangan. Jadi pastikan Anda memiliki cukup ruang di antara mereka.
Benar-benar keluar dari pertanyaan tentu saja membuka jendela atau pintu saat radiator Anda aktif. Tutup ruangan yang dipanaskan sebaik mungkin.
Isolasi adalah solusi berkelanjutan yang berlangsung rata-rata hampir seratus tahun. Investasi dalam teknik isolasi seperti isolasi pasif atau kaca 3 kali lipat tentu tidak membuang-buang uang.
8) Jadilah ekonomis dengan air panas
Hanya gunakan air panas bila benar-benar diperlukan. Rata-rata, Anda menggunakan tidak kurang dari 45 hingga 70 liter air selama mandi. Karena itu, jangan pernah berdiri di kamar mandi lebih lama dari yang diperlukan.
Lakukan hidangan sebaiknya dengan air yang Anda panaskan dengan ketel hemat energi.
9) Pilih pencahayaan LED
Rata-rata, pencahayaan Anda bertanggung jawab atas 15 hingga 20% dari biaya energi Anda. Namun, Anda dapat menghemat ini dengan cara yang sangat sederhana. Ganti semua lampu pijar Anda (yang memakan energi) dengan lampu LED dan kurangi biaya pencahayaan Anda sebanyak 90%.
Generasi baru lampu neon dan pencahayaan hemat energi adalah alternatif yang layak untuk lampu LED.
10) Pilih ventilasi di atas AC
Dalam periode panas yang terus-menerus, lebih baik memilih kipas daripada sistem pendingin udara.
Kipas tidak mendinginkan udara tetapi membuat panas lebih tertahankan. Selain itu, kipas mengkonsumsi secara signifikan kurang dari sistem pendingin udara, yang meningkatkan tagihan listrik Anda sebanyak rata-rata 25%.